Langsung ke konten utama

Review Gintama Live Action




Hasil gambar untuk review film gintama
Gintama adalah film live action bercerita tentang samurai di Zaman Edo (1603-1867) yang diadaptasi dari serial manga berjudul sama karya Sorachi Hideaki, yang disutradarai oleh Fukuda Yuichi. Meskipun setting cerita pada Zaman Edo, namun uniknya film ini menembus batas zaman di mana terdapat peralatan era modern, seperti sepeda motor, handphone, bahkan alien.
Diceritakan Sakata Gintoki (Oguri Shun) adalah sosok samurai pemberontak pada Zaman Edo yang dijuluki Shiroyasha, yang berarti iblis putih. Setelah perang besar melawan alien yang menginvasi bumi, bersama dua teman setianya, Shimura Shinpachi (Suda Masaki) dan Kagura (Hashimoto Kanna), mereka bekerja sebagai freelancer untuk membayar sewa bulanan tempat tinggal. Suatu hari, teman masa kecil Gintoki, Katsura Kotarou (Okada Masaki) diserang oleh seorang pembunuh misterius. Ketika ia tengah menyelidiki si pelaku, seseorang meminta pertolongan Gintoki untuk mencari sebuah pedang. Belakangan diketahui, si pelaku dan pedang tersebut ternyata saling berkaitan.
Seperti halnya film superhero Deadpool, satu hal yang menariknya dalam film ini adalah para tokohnya yang melanggar tembok ke empat dimana mereka sering kali berbicara kepada penonton. Banyak adegan yang merupakan tribute dari manga atau anime populer lainnya, seperti One Piecehingga Dragonball, bahkan beberapa tokoh anime (seri) lain pun ikut muncul. Opening scenenya sendiri juga dikemas cukup unik dengan hanya memperkenalkan satu tokoh saja.

Tiap karakter dalam film ini juga dibuat mirip dengan versi aslinya dalam manga maupun animenya.Satu hal yang diluar kelaziman, untuk karakter “aneh” seperti manusia berkepala singa, film ini memilih untuk memakai topeng dibanding rekayasa digital seperti dalam film fantasi lainnya. Kita seperti melihat para cosplayer yang sedang berpentas kabaret di layar kaca. Para aktor ber-cosplay sesuai karakter yang diperankan, sangat mirip sekali.
Gintama adalah film komedi aksi penuh dengan lawakan absurd yang mampu memancing tawa penonton. Namun, sangat disayangkan film ini tidak menggali cerita lebih dalam, hubungan antar tokoh pun terasa hambar. Kurangnya kedalaman cerita membuat film ini hanya terfokus pada aksi dan mengabaikan emosi serta chemistry antar tokohnya. Film ini seolah hanya dibuat untuk memberi kepuasan visual semata para fans Gintama melalui sosok-sosok cosplaynya yang unik. Namun, film ini mengajarkan untuk tidak pernah menyerah meskipun berulang kali gagal, dan tetap menjaga ikatan persaudaraan meskipun memiliki perbedaan tujuan.
Sumber:https://montasefilm.com/gintama/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lyrics Danbooru no Kamisama by MADAO!! ketemu lagi :D oke,, sekarang.. kita bicara tentang gintama.. Mungkin sebagian ada yang nggak suka gintama karena aneh(?) ya atau apalah~ tapi.. ini anime bagus kok.. anime koplak :v Bicara tentang gintama.. kita beralih ke MADAO...  MADAO adalah nama panggilan yang diberikan oleh Kagura kepada Hasegawa Taizou.. MADAO adalah ossan yang sedang mencari pekerjaan.. "nothing good happen to him" setidaknya itulah pemikiran saya terhadap madao XD  MADAO adalah kepanjangan dari : MAru de DAme na Ossan - Good-for-nothing old man (Kagura ep. 16) : Pak tua yang nggak berguna MAjide DAsai Ossan - Really uncool old man (Oonishi): Paktua jelek(nggak cool) MAssa ni DArusou na Oyaji - Uncool looking old man (Job interviewer): Paktua tampang jelek(nggak cool) MAttaku DArakushite Ossan - Really depraved old man (Job interviewer): Paktua bejat MAttaku DAijoubu ja nai Okyaku - A customer who's really not alright (Otose) : Pelanggan ya
Rekomendasi Anime Romance Terbaik Sepanjang Masa Shigatsu wa Kimi no Uso Rekomendasi anime romance terbaik yang cocok untuk mengawali daftar ini adalah Shigatsu wa Kimi no Uso . Anime bergenre romance musical ini mengisahkan tentang Arima Kousei, seorang pianis berbakat yang mengalami trauma setelah ibunya meninggal dunia. Trauma tersebut membuat Arima Kousei tidak lagi bisa mendengarkan nada ketika ia memainkan pianonya. Sejak saat itu, Kousei meninggalkan dunia musik yang sangat dicintainya dan hidup seperti remaja pada umumnya. Suatu hari, muncul seorang gadis cantik bernama Miyazono Kaori, seorang pemain biola berbakat yang sedikit demi sedikit menarik Arima untuk kembali ke dunia musik. Anime school romance terbaik ini bukan hanya seru dan bisa membuatmu baoer, namun juga memiliki visual yang keren lengkap dengan alunan musik klasik yang sangat merdu. ReLife ReLife  mengisahkan tentang Arata Kaizaki, pria berumur 27 tahun yang te